Responsive Ads Here

Kamis, 19 Oktober 2017

Head Start untuk Preemies





(NC) - Adanya terlalu banyak hormon steroid yang disebut kortisol, baik dari kelenjar adrenal bayi sendiri, atau mencapai bayi di plasenta dari ibu, dapat menyebabkan kelahiran prematur. Selain itu, paparan berlebihan terhadap kortisol di rahim dapat mengganggu pertumbuhan, mengubah cara orang merespons stres setelah lahir, dan dapat menyebabkan diabetes dan penyakit kardiovaskular, yang menyebabkan tekanan darah tinggi dan stroke. Plasenta biasanya melindungi bayi dari terlalu banyak kortisol. John Challis, dari University of Toronto, berusaha memahami bagaimana mekanisme perlindungan ini menjadi tidak efektif. Dengan demikian, dia berharap bisa mendiagnosis, mencegah, atau mengobati kelahiran prematur yang terancam, memberi bayi awal yang lebih baik untuk kesehatan seumur hidup.

Penelitian Dr. Challis didanai oleh Canadian Institute of Health Research (CIHR). CIHR adalah katalis riset kesehatan Kanada yang terkemuka dan didanai oleh pemerintah Kanada. Konsep baru yang menarik, CIHR adalah modernisasi dan transformasi perusahaan riset kesehatan di Kanada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar